Assalammualaikum dan salam sejahtera.
Hang Kasturi datang lagi. ingat lagi tak entri Hang Kasturi yang lepas tu? dah dapat teka dah siapa tokoh yang diceritakan tu?
sambungan petikan dari buku Zero to Hero :
Ia menjawab, "Aku belum wajib berpuasa."
Siapakah Pak Guru yang diceritakan tersebut? Ia adalah Muhammad Idris Asy Syafi'i, yang lebih kita kenal dengan Imam Syafi'i.
Kita tak usah heran dengan fragmen ini, karena pada usia belum baligh Imam Syafi'i sudah menjadi ulama yang disegani. Usia sembilan tahun sudah hafal Al-Qur'an..... (baca sendiri dalam buku yang boleh didapatkan di pasaran.)
yes yes yes! sape yang teka betul tu, tahniah tahniah!
siapa yang salah, takpe. cuba lagi. sekurang-kurangnya dah tambah pengetahuan kan? hehe.
kehebatan imam syafi'i ni memang seronok kita dengar. rasa bangga tokoh ilmuwan islam kita ni begitu bijak. sedikit-sebanyak bagi kita inspirasi dan semangat untuk tidak putus asa bila belajar atau dalam apa jua kerja. jangan hanya seronok dan kagum saja tau dengan cerita ni, kawan-kawan semua. lepas ni, yok! kita jangan sekali-kali putus asa!
nak dengar lagi cerita daripada buku ni? jom jom! Hang Kasturi sudi nak kongsi lagi!
Malulah dengan bayi itu! (tajuk reka sendiri)
Kita bisa belajar dari bayi, dari anak-anak atau keponakan kita. Seorang bayi bisa berjalan karena mau belajar dan tidak menyerah apalagi malas. Karena ia ingin menemukan kebaruan dari sebelumnya. Dari merangkak menjadi berjalan. Dari berjalan menjadi berlari dan seterusnya.
Seorang anak belajar sepeda (basikal) lalu jatuh pun tidak putus asa. Belajar lagi, jatuh lagi hingga akhirnya ia bisa. Begitulah sesungguhnya kita belajar, menarik hikmah dan tak pernah menyerah.
hah, macam kesinambungan pula daripada cerita Imam Syafi'i tu. kita jangan pernah berputus asa. yang paling penting jangan menyerah! kena teguh!
okaylah. jumpa lagi di next entri. Hang Kasturi ada soalan nak tanya tentangggggggg.... Nabi Yusuf! hah, cepat-cepat revise pasal kisah² Nabi Yusuf ok?
jumpa lagi!
Menjadi penting itu baik, tetapi menjadi baik itu lebih penting.
Hang Kasturi datang lagi. ingat lagi tak entri Hang Kasturi yang lepas tu? dah dapat teka dah siapa tokoh yang diceritakan tu?
sambungan petikan dari buku Zero to Hero :
Ia menjawab, "Aku belum wajib berpuasa."
Siapakah Pak Guru yang diceritakan tersebut? Ia adalah Muhammad Idris Asy Syafi'i, yang lebih kita kenal dengan Imam Syafi'i.
Kita tak usah heran dengan fragmen ini, karena pada usia belum baligh Imam Syafi'i sudah menjadi ulama yang disegani. Usia sembilan tahun sudah hafal Al-Qur'an..... (baca sendiri dalam buku yang boleh didapatkan di pasaran.)
yes yes yes! sape yang teka betul tu, tahniah tahniah!
siapa yang salah, takpe. cuba lagi. sekurang-kurangnya dah tambah pengetahuan kan? hehe.
kehebatan imam syafi'i ni memang seronok kita dengar. rasa bangga tokoh ilmuwan islam kita ni begitu bijak. sedikit-sebanyak bagi kita inspirasi dan semangat untuk tidak putus asa bila belajar atau dalam apa jua kerja. jangan hanya seronok dan kagum saja tau dengan cerita ni, kawan-kawan semua. lepas ni, yok! kita jangan sekali-kali putus asa!
nak dengar lagi cerita daripada buku ni? jom jom! Hang Kasturi sudi nak kongsi lagi!
Malulah dengan bayi itu! (tajuk reka sendiri)
Kita bisa belajar dari bayi, dari anak-anak atau keponakan kita. Seorang bayi bisa berjalan karena mau belajar dan tidak menyerah apalagi malas. Karena ia ingin menemukan kebaruan dari sebelumnya. Dari merangkak menjadi berjalan. Dari berjalan menjadi berlari dan seterusnya.
Seorang anak belajar sepeda (basikal) lalu jatuh pun tidak putus asa. Belajar lagi, jatuh lagi hingga akhirnya ia bisa. Begitulah sesungguhnya kita belajar, menarik hikmah dan tak pernah menyerah.
hah, macam kesinambungan pula daripada cerita Imam Syafi'i tu. kita jangan pernah berputus asa. yang paling penting jangan menyerah! kena teguh!
okaylah. jumpa lagi di next entri. Hang Kasturi ada soalan nak tanya tentangggggggg.... Nabi Yusuf! hah, cepat-cepat revise pasal kisah² Nabi Yusuf ok?
jumpa lagi!
Menjadi penting itu baik, tetapi menjadi baik itu lebih penting.
0 commentaires:
Enregistrer un commentaire